Contest Solopos

Apa itu gengsi? Tahunya elit ekonomi

lt620f4aaac7e5a
Gengsi itu tidak akan ada habisnya

Anak-anak muda zaman sekarang atau dapat disebut Gen Z itu cenderung mudah terpengaruh oleh apa yang telah dilihatnya. Padahal itu perlu kita hindari untuk menjauhi hal-hal yang tidak mengenakkan. Gengsi juga sudah bertebaran disekitar kita, gaya hidup pun mudah sekali untuk berkembang di zaman sekarang ini. Dengan media sosial, menjadikan anak-anak sekarang memilih untuk mengikuti tren yang sedang hits. Perlu kita ketahui bahwa hal ini menyebabkan adanya perubahan gaya hidup yang sangat cepat sekali. Kita beli karena kita tahu barang itu, bukan karena ingin. Tentu ini dapat mengganggu finansial kita bukan? Apa yang kita inginkan mungkin hanya berguna secara instan saja, berbeda ketika kita membutuhkannya, kita akan sering memakainya.

 

Sebagai contoh, kamu melihat disuatu media sosial tentang produk sepatu viral, dan kamu membelinya tanpa memikirkan kegunaan di masa yang akan datang. Dan ternyata kau tak gunakan sepatu itu, sebab kau tak ada acara-acara penting yang mengharuskan kau bawa sepatu itu. Atau sepatu itu tak pantas digunakan untuk acara-acara formal. Dan ya, kamu termakan oleh tren saja. “Gapapa kan buat koleksi silahkan saja, semakin engkau dewasa kau akan paham bahwa harga sebuah sepatu itu tak sebanding dengan kebutuhan-kebutuhan yang lain.

 

Misalkan lagi, ada seorang anak yang meminta sebuah motor sport karena ingin sekali memiliki nya, anak itu ternyata sering melihat di ponselnya tentang motor sport tersebut. Namun ia tak sanggup oleh harganya yang terlalu tinggi, mintalah anak itu ke orangtuanya, orangtuanya pun keberatan oleh cicilannya. Kasihanilah mereka, cukup beli yang kau butuhkan saja. Motor tak perlu mahal yang terpenting bisa digunakan dan cukup untuk aktifitas sehari-hari. Itulah yang membedakan butuh dan ingin. Ya kalau engkau emang sudah terlahir kaya aku tak melarang sih. Disini aku hanya memberi sedikit informasi aja untuk yang pusing dengan mengatasi keuangannya.

 

Ayo siapa disini yang beli barang-barang sukanya karena ingin? Akan aku kasih tips bagaimana caranya agar tidak terdistraksi untuk membeli barang yang bukan kita butuhkan. Coba kita taruh dulu barang-barang yang kita ingin itu di keranjang marketplace atau buat wishlist terlebih dahulu. Dan tunggu selama satu Minggu, bagaimana? Kamu tanpa barang itu apakah tetap mampu untuk beraktivitas? Kalau masih tidak, tunggu lagi selama satu Minggu. Jika merasa barang itu tidak berguna selama dua Minggu kemudian jangan terpikir untuk membelinya, namun jika kamu merasa sangat butuh dan barang itu benar-benar penting, ambil barang itu.

 

Yuk bijak kelola uang mu mulai dari sekarang, beli sesuai kebutuhanmu, beli sesuai kemampuanmu, jangan ikuti gaya, maupun gengsi. Karena itu tak ada batasannya. Uangmu sekarang bisa menentukan masa depanmu di waktu yang akan datang. Gunakan sebaik-baiknya putarlah otak agar uang tetap bertambah, Pemasukan harus lebih besar dibandingkan pengeluaran. Anak muda harus pandai mengatur keuangan jangan sampai terlena oleh teman- teman kalian yang memiliki barang yang lebih mewah atau branded dari kamu. Ingat, bahwasanya barang yang branded pun sebenarnya memiliki kegunaan yang sama, hanya berbeda dengan kualitas dan merk saja. Walaupun begitu kamu tetap harus pandai memilih produk yang kualitas terjaga namun dengan harga yang standar. Pintar pintarlah dalam memilih teman, jangan melulu tentang gengsi

What’s your Reaction?
+1
1
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
Apakah anda menyukai artikel ini ?

Hilmi Taqiy

.

Add comment